Program Kompetisi Kampus Merdeka (PK-KM) merupakan program hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi dengan memfasilitasi, mendorong, mempercepat perguruan tinggi mencapai tujuannya yang tercermin dalam 8 (delapan) Indikator Kinerja Utama yang ditetapkan pada Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3/M/2021 tentang Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi Negeri dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

     UPN “Veteran” Yogyakarta yang tergabung dalam Liga-2 PK-KM mengirimkan 3 (tiga) proposal asal tiga program studi dan proposal ISS-MBKM (Institutional Support System). Liga-2 diharapkan dapat mendorong transformasi perguruan tinggi Indonesia menuju perguruan tinggi yang bermutu, relevan dan inovatif untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, berdaya saing dan mampu berkontribusi positif dalam pembangunan bangsa. Perguruan tinggi juga didorong untuk melakukan berbagai inovasi dalam penerapan kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka yang berkualitas, termasuk modernisasi proses belajar mengajar yang memanfaatkan teknologi informasi, dan perluasan akses sesuai dengan diferensiasi misi yang dimilikinya.

     Dari 4 (empat) proposal yang diajukan, 3 (tiga) proposal dari program studi: Teknik Pertambangan, Teknik Industri serta Informatika dan ISS-MBKM, dua diantaranya dinyatakan “Direkomendasikan”, yaitu: Proposal Program Studi Teknik Pertambangan dan Proposal ISS-MBKM. Perwakilan tim task force kemudian diminta untuk hadir dalam kegiatan verifikasi untuk mempresentasikan secara singkat proposal yang diajukan dan memverifikasi revisi proposal yang diberikan. Hasil saran perbaikan tersebut telah disampaikan pada agenda verifikasi dan mendapatkan beberapa masukan, khususnya terkait efisiensi kegiatan dan rasional anggaran. Sesuai saran verifikator, rasional anggaran pun telah diperbaiki.  Seluruh aktivitas, target capaian IKU, dan rencana anggaran yang telah  disepakati oleh tim pengusul dan verifikator kemudian dituangkan dalam  Berita Acara yang ditandatangani oleh  bapak wakil rektor 1 (Dr. Ir. Suharsono, M.T.), perwakilan task force prodi Teknik Pertambangan (Ir. Wawong Dwi Ratminah, M.T.) dan ketua task force ISS MBKM (Oliver Samuel Simanjuntak, S.Kom., M.Kom.). Seluruh rangkaian aktivitas yang diusulkan wajib telah diselesaikan dan dilaporkan maksimal pada bulan November 2022.